Tulisanku

Dilema menyampaikan maksud dan tujuan melalui sms
Assalamu'alaikum.wr.wb
Semakin Canggih peradaban manusia, maka semakin di tuntut manusia melakukan aktivitas mobilitas tinggi karena berjalanannya waktu. Seiring itu teknologi memberikan kemudahan manusia untuk berinteraksi dengan manusia lain dengan gadget-gadget canggih dari hp cadul sampai hp smart phone, komputer tablet dan notebook. Medianya bisa melalui jejaring sosial, skype,bbm dan paling jadul lewat sms. Tapi dengan kemudahan itu pula silaturahmi antara sesama manusia di batasi oleh jumlah karakter huruf dalam penyampaian maksud dan tujuan.

Menurut pengalaman pribadi dan orang disekitar, hal ini banyak menimbulkan kesalahpahaman dari isi sms yang dikirimkan melalui media teknologi sekarang. Tak jarang berakibat asumsi terhadap satu isi pesan yang dikirimkan. Sehingga niatnya awal dari pengirim pesan baik dalam bentuk pertanyaan, sapaan, pujian, dan niat baik berubah menjadi penangkapan persepsi yang sebaliknya dari penerima pesan. Bahkan tak jarang menyebabkan retaknya arti pertemanan, persahabatan atau suatu hubungan silaturahmi yang sudah berjalan.

Kita tidak bisa menyalahkan teknologi, karena semua kembali tergantung pada tingkat emosi dan sifat dari masing-masing individu. Hal ini di pengaruhi oleh kehidupan lingkungan di mana individu tersebut sering berinteraksi. Tingkat pendidikan lebih tidak berpengaruh karena akan lebih dominan watak ketimbang tingginya tingkat strata pendidikan seseorang. Bukti nyata sering kita lihat di televisi anggota DPR lebih mudah berkata-kata kasar ketimbang orang yang tidak sempat mengenyam pendidikan karena ekonomi kehidupannya yang kekurangan.